Blogger Widgets

Ingin Sukses? Jangan Biarkan 7 Hambatan Ini Menjadi Penghalang!

Ingin Sukses? Jangan Biarkan 7 Hambatan Ini Menjadi Penghalang!

BangFikri.com - Sukses dalam kehidupan, baik secara materi maupun spiritual, menjadi impian semua manusia. Berbagai upaya dilakukan untuk menjalani hidup yang sukses. Namun, dari 100 orang yang mencoba mencapai kesuksesan, hanya ada 3-5 orang yang mampu mewujudkan kesuksesan.

Tingkat keberhasilan persentase yang tinggi biasanya ditentukan oleh kebiasaan manusia itu sendiri. Jika ingin sukses, orang tersebut harus bisa mengubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan baik sehingga proses sukses tidak terhambat.

Dikutip dari cermati.com, hambatan berikut yang seharusnya tidak diizinkan menjadi penghalang jika ingin sukses.

1. Takut akan Tantangan

Dunia kerja tidak pernah lolos dari "tantangan". Tantangan selalu berkaitan dengan hal-hal baru yang masih sangat asing bagi kita.

Namun, Anda tidak boleh menghindari tantangan yang diberikan oleh perusahaan. Akan lebih baik jika tantangan diterima untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan Anda dalam menyelesaikan tantangan.

Tak dapat disangkal, ketakutan akan datang ketika Anda menghadapi tantangan. Tetapi ingat, Anda tidak sendirian di sini. Ada kolega dan atasan yang siap membantu jika Anda menemukan beberapa kesulitan. Jadi, untuk apa rasa takut?

2. Sulit untuk Move on

Peristiwa yang terjadi di masa lalu mungkin masih melekat kuat, sehingga Anda gagal untuk melanjutkan dan bergerak maju. Terjebak pada peristiwa masa lalu hanya akan menghalangi jalan Anda menuju sukses.

Setiap peristiwa yang terjadi di masa lalu membiarkannya berlalu. Sudah saatnya Anda menetapkan masa depan yang gemilang untuk menjalani kehidupan yang sukses. Jadikan peristiwa masa lalu menjadi pelajaran sehingga Anda tidak jatuh ke dalam lubang yang sama untuk kedua kalinya.

3. Mudah Mengeluh

"Mudah mengeluh" adalah sifat buruk yang melekat pada manusia sejak lahir. Jika terus dipertahankan, sifat buruk ini diyakini menghambat kesuksesan.

Wajar jika Anda mengeluh karena tugas kantor yang menumpuk. Namun, mengeluh terus-menerus tidak berguna, dengan tugas kantor terakumulasi, Anda mengalami kesulitan menyelesaikannya.

Sifat mudah mengeluh bukanlah rekan kerja yang disukai, bahkan lebih banyak bos. Karena mengeluh adalah bentuk ketidakmampuan Anda untuk melaksanakan semua tugas yang diberikan. Daripada mengeluh dan menghabiskan banyak waktu, lebih baik melakukan pekerjaan secara perlahan sampai selesai.

4. Tidak Tepat Waktu Saat Bekerja

Kesuksesan seseorang dapat diukur dari ketaatannya untuk mematuhi semua komitmen. Orang-orang sukses memiliki komitmen yang kuat saat bekerja. Misalnya, datang ke kantor tepat waktu.

Secara sadar atau tidak, datang tepat waktu secara tidak langsung akan mempengaruhi produktivitas Anda selama sehari. Jika Anda selalu datang tepat waktu, jumlah pekerjaan yang bisa diselesaikan lebih banyak lagi.

Jika komitmen seperti itu terus dipertahankan, kemungkinan untuk mendapatkan promosi dari atasan terbuka lebar. Peluang untuk karier yang sukses akan segera terwujud.

5. Individualistis

Mempertahankan kemandirian untuk beberapa hal sangat alami, terutama ketika menyelesaikan tugas-tugas pribadi di kantor. Namun, kemandirian ini tidak berlaku lagi saat Anda bekerja di tim.

Namanya juga tim. Itu berarti Anda dan rekan kerja Anda diharuskan bekerja sama untuk memecahkan masalah, bukan menjadi individualistis.

Individualisme identik dengan terlalu dekat dengan lingkungan. Sifat ini pasti akan meghambat karir di perusahaan. Karena pada dasarnya perusahaan membutuhkan orang yang dapat diundang kerja tim bukanlah individu.

6. Terlalu Betah Berada di Zona Nyaman

Berada di zona nyaman tentu saja membuat kita bahagia. Tinggal di zona ini membuat hidup aman tanpa hambatan. Namun, terlalu nyaman di zona nyaman juga tidak bagus. Kondisi ini akan membuat Anda malas untuk mencoba hal-hal baru sehingga kehidupan terjebak pada satu titik saja.

Bahkan, keluar dari kenyamanan tentu akan membuat hidup lebih bahagia daripada tinggal di zona nyaman. Karena pada dasarnya, Anda berhak mendapatkan sesuatu lebih dari apa yang Anda miliki saat ini. Anda layak karena Anda memiliki potensi besar. Hanya, potensi itu harus dikubur karena alamnya terlalu nyaman.

7. Omongan Tidak Sebanding dengan Tindakan

"Tong kosong nyaring bunyinya", itulah pepatah yang tepat untuk menjelaskan satu hal ini. Terlalu banyak bicara akan menghambat produktivitas Anda saat bekerja. Akibatnya, banyak unit kerja yang tidak aktif dan tidak terselesaikan. Jika Anda ingin berbicara, bicaralah jika perlu. Perbanyak aksi daripada omong kosong.

Mulai dari Hal-Hal Kecil

Mengubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan baik membutuhkan proses yang tidak singkat. Jangan berharap perubahan besar dalam waktu singkat. Mulai perubahan kecil terlebih dahulu sebelum Anda dapat menangani perubahan yang lebih besar.

Demikianlah artikel tentang 7 Hambatan yang Menjadi Penghalang Sukses. Semoga membantu dan bermanfaat untuk anda semua.
Mau Belajar Membuat Blog yang Benar-benar Menghasilkan UANG? Klik Tulisan atau Text ini.

No comments:

Post a Comment